Misi Hacker ISIS: Gempur Benteng Cyber Amerika!

Misi Hacker ISIS: Gempur Benteng Cyber Amerika!


Jakarta - Amerika Serikat pantas waspada dengan CyberCaliphate, kelompok hacker yang disebut berafiliasi dengan ISIS. Tak cuma ibu negara Michele Obama saja yang mereka ancam, keamanan cyber Negeri Paman Sam juga diteror.

Ancaman CyberCaliphate tersebut dilontarkan bersamaan dengan aksi hacking terhadap akun Twitter Newsweek. 

"While the U.S. and its satellites are killing our brothers in Syria, Iraq and Afghanistan, we are destroying your national cyber security system from inside," demikian bunyi pesan CyberCaliphate.

Atau jika diterjemahkan kira-kira adalah, "Ketika Amerika Serikat dan satelitnya membunuh saudara kami di Syria, Irak dan Afganistan, maka kami akan menghancurkan sistem keamanan cyber nasional mereka dari dalam".

Sebelumnya, hacker ISIS mengancam keluarga Presiden Amerika Serikat Barack Obama lewat akun @newsweek yang sempat mereka ambil alih. 

"#CyberCaliphate Bloody Valentine's Day #MichelleObama! We're watching you, you girls and your husband!" demikian kicauan ancaman CyberCaliphate tersebut.

Pihak AS jelas tak menggangap enteng ancaman ini, dan telah mengerahkan FBI untuk melakukan investigasi.